Rabu, 06 Agustus 2014

puisi cinta

Puisi cinta bukan hal yang dianggap suatu yang menguntungkan bagi pembuatnya atau pembacanya. Itu hanya tulisan atau rangkaian kata. Banyak yang merangkai kata tetapi ia lupa untuk apa ia buat dengan istilah-istilah kosong yang tak memiliki makna atau maksud yang sebenarnya. rayuan cinta lebih pantas diistilahkan untuk puisi cinta. Tujuan rangkaiannya hanya untuk mendapat simpati seorang wanita yang dituju untuk dijadikan kekasihnya.

Puisi atau syair adalah sama di setiap baitnya. Selalu menyebut pujian secara utuh atau terbalik. Penyair selalu mengungkapkan isi bait yang terulang atau penjelas. seperti contoh:


ku berlari kau terdiam
ku menangis kau tersenyum
ku bersedih kau bahagia
......
"ku berlari kau terdiam" mengungkapkan arti kita tak sejalan dengan diulang "ku menangis kau tersenyum" untuk mengungkapkan bahwa "ku bersedih kau tersenyum", untuk mengeluhkan sikap yang sama dari kekasihnya. 

Jadi apa gunanya sebuah puisi hanya untuk mendapatkan tujuan yang labil atau kepentingan pribadi. puisi cinta hanya untuk menaklukan wanita yang berprinsip labil tanpa rasionalitas yang jelas. puisi cinta hanyalah rayuan biasa bukan rayuan yang istimewa. tatapi boleh dikatakan puisi cinta adalah latihan seorang satrawan baru untuk melatih kepekaan terhadap kondisi dirinya atau lingkungan di sekitarnya. penulis juga sering melatih diri dengan mengungkapkan kata-kata yang biasa-biasa dalam bait puisi untuk mengungkapkan kondisi psikologi penulis.

Puisi cinta bisa dikatakan obat stres bagi pembuatnya atau pembacanya di dalam kondisi kekecewaan asmara. menulis kata-kata di buku atau sosial media bisa menghilangkan stres yang mendalam dari diri si penulis. jadi, nggak usah ragu membuat puisi itu baik atau bagus atau benar isinya. selama tidak mengganggu atau menghina prinsip orang maka puisi wajar di lestarikan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar