Sabtu, 24 Januari 2015

Tikus klan

Pada suatu hari, di kampung yang penuh dengan pengerat yang dianggap menjijikan oleh sebagia orang walaupun sering mengajukan diri sebagai relawan uji coba virus atau vaksin. Mereka tak pernah mengeluh atau berdemo, mungkin mereka hanya bisa berdoa berdoa dan terus berdoa atas kekejaman manusia terhadapnya. Doa mereka dikabulkan oleh sang pencipta dengan mendapatkan jabatan tinggi di kantor kantor pemerintahan maupun swasta. Mereka sangat disegani, ditakuti dan diikuti, ucapannya adalah kebijakan. Perintah adalah undang undang. Manusia sangatlah memuja memuji mereka bagaikan para dewa di biara. Tuhan seakan iri dengan ketundukan manusia terhadap para tikus. Dengan Keadilan Tuhan, Tuhan memberikan ilham kepada manusia yang sadar atas perampokan tikus terhadap harta yang manusia sisihkan untuk membangun desa. Dengan tekanan dari manusia, para tikus menyetujui pembentukan komisi penjaga harta manusia. para tikus merasa khawatir dengan adanya KPH, singkatan dari Komisi penjaga harta. Jatah makan malamnya terbatasi dan kenyangnya juga terbatas. Para tikus merasa resah dan galau. Dengan kekuatan politik dan jabatan partai tikus, mencoba memfitnah perilaku petugas KPH pernah berdusta walaupun dusta para tikus lebih banyak, pernah menipu walaupun para tikus gurunya penipu, dan pernah merayu walaupun para tikus punya rayuan lebih handal, yaitu jabatan. Keadaan desa memanas. Para Manusia menjaga kantor KPH agar tidak dihancurkan dengan kekuatan para tikus. Para tikus bersua diberbagai media, menyuakan  "manusia tidak jelas" atau bisa dikatakan bahasa halus dari Bodoh dan sebagainya. Manusia melawan dengan ucapan juga. Tak heran. Para tikus menyeruhkan tanda darurat pertahanan, maka keluarlah alat pertahanan desa untuk menghancurkan manusia. Para tikus berpesta pora di hari manusi berduka dan kecewa. Entah bagaimana akhirnya cerita tentang anak manusia yang di pimpin para tikus. Manusia menyadari salah atas dukungan yang mengkultuskan para tikus. Siapakah yang salah? Siapakah yang bertanggung jawab? Bagaimana caranya membunuh tikus yang cerdik?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar